Petunjuk perawatan khusus untuk Carmona
Hokiantea umumnya adalah bonsai yang ditempatkan di luar ruangan di tengah panas matahari sepanjang tahun. Namun Hokiantea termasuk tanaman yang bisa dipakai sebagai bonsai di dalam ruangan ataupun di teras. Perlu diperhatikan bahwa memindahkan Hokiantea yang biasa di luar ruangan menjadi tanaman dalam ruangan memerlukan masa transisi, yaitu menempatkannya di keteduhan terlebih dahulu sekitar satu sampai dua minggu baru kemudian dimasukkan di dalam ruangan. Pemindahan tempat yang terlalu cepat atau tiba tiba, akan membuat seluruh daun menjadi coklat dan layu. Karena tanaman ini butuh sinar matahari, sebaiknya diletakkan di tempat yang dekat dengan jendela, sehingga menerima banyak sinar dari luar.
Penting untuk menjaga Hokiantea basah, tetapi jaga agar tidak menyiram terlalu berlebihan karena media tanam basah bisa merugikan juga. Siram air banyak banyak ketika permukaan media tanam mengering, tetapi air jangan sampai menggenang. Terus baca tentang menyiram Bonsai.
Pupuk organik padat cocok untuk Bonsai Hokiantea karena akar akarnya yang sensitif. Pupuk organik cair boleh juga dipakai dengan dosis yang terukur dan hanya pada media tanam yang lembab. Beri pupuk sepanjang tahun sesuai dengan petunjukpemakaian.
Hokiantea menanggapi pemangkasan dengan sangat baik, pemangkasan yang teratur membuat tumbuhnya kerangka cabang dan ranting pun tumbuh rapat. Tunas baru lunak dan lentur sehingga mudah untuk dikawat ataupun dipangkas. Ranting dan cabang tua umumnya keras dan mudah patah, karenanya pakailah alat yang tepat untuk pemangkasan dan lakukanlah dengan hati hati bila akan mengawat dan membengkokkannya. Terus baca tentang memangkas Bonsai.
Penggantian media tanam Bonsai Hokiantea sekali tiap dua tahun menjelang akhir musim hujan. Karena perakarannya sensitif, pemangkasan akar harus dilakukan dengan hati hati. Pakai campuran Akadama atau bata pecah dengan sedikit humus dan pasir malang. Terus baca tentang penggantian media tanam/pot Bonsai.
Bisa dilakukan dengan biji atau stek di awal musim kemarau.
Dalam keadaan yang tidak memadai, Bonsai Carmona bisa terserang kutu laba laba, tungau dan lalat putih. Penggunaan insektisida batang atau cair bisa membantu, tetapi penempatan di tempat terbuka dengan cukup sinar matahari dan sirkulasi udara yang baik akan membuatnya sehat. Penyiraman dengan air sadah akan menyebabkan daun kecoklatan karena klorosis. Tangani klorosis dengan pupuk besi. Dalam beberapa kasus yang jarang, sakit karena jamur bisa masuk melewati bekas luka yang baru. Penyakit itu bisa mengakibatkan kematian cabang bahkan keseluruhan tanaman. Jangan lupa untuk memakai alat yang bersih dan olesi luka baru dengan pasta penutup luka. Untuk keterangan lebih lanjut pada teknik teknik itu, periksa Halaman perawatan Bonsai kami.

Bonsai Hokiante

Daun dari Hokiante

Bonsai Hokiante

Bonsai Hokiante besar (Carmona)

Bonsai Hokiante muda
Penjelasan umum tentang Bonsai Hokiantea
Tanaman ini memiliki daun hijau tua kecil yang bulat dan berkilat dengan bintik bintik putih kecil di permukaan dengan rambut halus di dasarnya. Bunganya putih kecil yang bisa muncul sepanjang tahun dan diikuti oleh buah buah mungil bulat berwarna hijau, merah atau hitam.